School Info
Saturday, 23 Nov 2024
14 June 2022

Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran Bahasa Sunda Materi Kaulinan Barudak Di Kelas II SD

Tue, 14 June 2022 Read 361x Uncategorized
SDQ Al-Bayan Cijambe Kab.Subang
SD
Meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca teks bahasa Sunda melalui materi kaulinan barudak dalam tema pembelajaran bermain di lingkunganku.
Muhammad Iqbal
7 Desember 2022

Latar belakang masalah :

  • keadaan siswa yang berada di wilayah jawa barat namun tidak memahami teks bahasa Sunda, maka materi ini cocok untuk siswa karena mudah memahami teks bahasa Sunda yang kemudian mereka teks yang dibacanya merupakan permainan yang sering dimainkan di lingkungannya.
  • Guru yang masih monoton dalam mengajar, kurang memaksimalkan penggunaan media teknologi serta pembelajaran yang kurang inovatif.

Peran dan tanggung jawab guru :

Peran dan tanggung jawab dalam pembelajaran ini adalah guru memanfaatkan media teknologi dan pembelajaran yang inovatif agar pembelajaran lebih menyenangkan, sehingga siswa mudah memahami materi yang diajarkan.

Tantangan dalam mencapai tujuannya adalah ketika siswa belum begita fasih membaca bahakan ada yang tidak bisa membaca. Sehingga untuk dapat memahami begitu sulit.

Yang terlibat dalam kegiatan ini adalah semua komponen, diantaranya :

  1. Guru
    1. Menyiapkan model pembelajaran inovatif yaitu PjBL
    1. Membuat perangkat pembelajaran

Memfasilitasi siswa untuk aktif   dalam mempresentasikan hasil dan tanggapannya.

  • Siswa

Siswa membaca kemudian memperagakan permainan yang dibacanya dan menjawab pertanyaan yang sudah disediakan sehingga ketercapaian indikator dapat terlihat yaitu memahami apa yang dibacanya.

  • Pihak sekolah
    • Kepala sekolah selaku penanggung jawab
    • Sarana prasarana untuk penyedia proyektor dan ruang kelas yang kondusif.

Teman sejawat, membantu proses praktik pengajaran

Langkah-langkahnya:

  • Guru menyusun perangkat pembelajaran
  • Aksinya : guru memperlihatkan gambar-gambar berbagai macam permainan yang sering meraka mainkan di lingkungannya. Kemudian siswa membaca teks bahasa Sunda tentang berbagai macam permainan tsb. Selanjutnya mencoba memperagakan salah satu permainan yang mereka pahami. Kemudian menjawab pertanyaan sesuai teks yang mereka baca.
  • Siswa dan kelompoknya diberi kesempatan untuk membaca dan berdiskusi, kemudian memperagakan permainan. Dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berupa gambar-gambar.

Strateginya yang digunakan adalah menggunakan model PjBL sehingga siswa bebas memainkan yang mereka pahami dan juga memudahkan mereka menjawab berbagai pertanyaan seputar pemahaman terhadapteks yang mereka baca.

Prosesnya adalah sesuai dengan sintak PjBL, yang terlibat adalah siswa dan guru.

Materi yang diperlukan untuk melakukan pembelajaran ini diantaranya buku & pensil. Dan untuk guru kemampuan dalam menyampaikan materi dan evaluasi melalui media teknologi dan perangkat pembelajaran yang sesuai. Media gambar, teknologi yang digunkan berupa youtube, PPT, serta aplikasi  lainnya yaitu Quizizz.

Dampaknya siswa lebih semangat dalam belajar, sebab dalam pembelajaran menggunakan media teknologi sehingga siswa tidak merasa bosan dan siswa bisa mengekspresikan dirinya melalui media gambar untuk memahami lebih detai isi teks bacaannya.

Hasilnya efektif sebab siswa bisa memahami teks bahasa Sunda melalui materi kaulinan barudak dalam tema pembelajaran bermain di lingkunganku. Faktor yang menjadi keberhasilan yaitu siswa bisa memperagakan apa yang mereka baca, dan menjawab pertanyaan-pertnyaan dalam memahami apa yang mereka baca.

Pembelajarannya kita bisa memberikan kesempatan siswa untuk mengeksplorasi kemampuannya dalam berbahasa. Walaupun dalam kesehariannya tidak menggunakan bahasa Sunda, tapi dengan memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada siswa untuk memahami bahasa Sunda melalui melalui materi kaulinan barudak dalam tema pembelajaran bermain di lingkunganku. Ternyata siswa mampu memahami isi teks bacaaan bahasa Sunda, dengan pelapalan yang mungkin agak berbeda dengan pelapalan seharusnya.

Another Article

This article have

0 Comment

Leave a Comment